Jumat, 06 Mei 2011

Konvensi Pada Bahasa Java

Konvensi Pada Java
Konvensi sangat diperlukan ketika kita membangun sebuah aplikasi  besar yang dikerjakan oleh banyak developer. Hal ini bertujuan agar ketika kita menggabungkan program tidak terjadi masalah karena konvensi sangat konsisten.

Ada beberapa standar penulisan kode program pada java diantarnya adalah :

  1. Nama paket, kelas, variable , method hanya boleh terdiri atas karakter huruf dan angka dan tidak boleh diawali angka.
  2. Nama paket diawali dengan huruf kecil. Nama paket tidak boleh lebih dari satu kata. Contoh : namapaket
  3. Nama kelas diawali denga huruf kapital untuk setiap awal kata. Contoh :NamaKelas
  4. Nama variable dan method diawali dengan huruf kecil. jika terdiri dari lebih dari satu kata, maka kata kedua diawali huruf kapital. Contoh :namaVariable, iniNamaMethod .
  5. Nama variable final ditulis dengan menggunakan huruf kapital untuk semua hurufnya. jika lebih dari satu kata, maka antara kata sati dengan kata yang lain dipisahkan oleh sebuah undescore '-'.
  6. Tidak ada karakter enter sebelum kurung kurawal buka dan setelah kurung kurawal buka diikuti oleh karakter enter dan tab. sebelum kurung kurawal tutup terdapat karakter enter dan identasi digeser satu tab ke kiri. setalah kurung kurawal diikuti olek karakter enter apabila akhir suatu pernyataan.
  7. Setiap akhir suatau pernyataan diakhiri oleh karakter enter.
Inilah beberapa konvensi pada java. Semoga bermanfaat...!!

Program Hello World

Sekarang, kita akan membuat program pertama kita yaitu untuk menampilkan "HELLO WORLD". Saya disini menggunakan eclipse helios. Langkah - langkahnya sebagai berikut :

  • Buka eclipse


  • Kemudian pilih directory


  • Setelah itu , klik workbeanch


  • Selanjutnya pilih file >> New >> Java Project or file >> New >> other >> Java Project Dan beri nama project dengan HelloWorld


  • Klik kanan pada project dan pilih  New >> Package, beri nama helloworld


  • Klik kanan pada package dan pilih New >> Class, beri nama HelloWold


  • Kemudian ketikan Source code dibawah ini :


  • Untuk melihat hasilnya, tekan CTRL + F11 atau pilih Run. Hasilnya seperti ini :  




Dari Source Code yang kita buat  terdapat beberapa kata kunci  :
  • package helloworld; => Menunjukan bahwa nama package'y helloworld.
  • public class HelloWorld ==> Nama class HelloWorld dengan modifier public
  • public static void main(String[] args) ==> Method main merupakan entry point program.
  • System.out.println("Hello World"); ==> Untuk menampilkan kalimat "Hello World".

Semoga Bermanfaat dan Selamat Mencoba.

Instalasi Eclipse

eclipse helios

Sebelum kita menginstal eclipse di komputer kita, mari kita cari tahu apa itu eclipse. 
Menurut artikel yang saya baca, eclipse merupakan komunitas open source yang bertujuan menghasilkan platform pemrograman terbuka.Eclipse terdiri dari framework yang dapat dikembangkan lebih lanjut, peralatan bantu untuk membuat dan memanage software sejak awal hingga diluncurkan. Platform Eclipse didukung oleh ekosistem besar yang terdiri dari vendor tekonologi,  start-up inovatif, universitas, riset institusi serta individu. Banyak orang mengenal Eclipse sebagai IDE (integrated development environment) untuk bahasa Java, tapi Eclipse lebih dari sekedar IDE untuk Java. Komunitas Eclipse memiliki lebih dari 60 proyek open source. 

Secara umum Eclipse digunakan untuk membangun software inovatif berstandar industri, dan alat bantu beserta frameworknya membantu pekerjaan menjadi lebih mudah. Lisensi Eclipse menggunakan EPL (Eclipse Public License), yaitu lisensi yang memungkinkan organisasi untuk menjadikan Eclipse sebagai produk komersialnya, dan pada saat yang sama meminta orang yang melakukan perubahan untuk mengkontribusikan hasilnya kembali kepada komunitas.

Menjalankan Eclipse untuk pertama kali .

  • Cari file bernama eclipse.exe (pada Windows) atau eclipse (pada Ubuntu) kemudian double-click
  • Pada saat Eclipse pertama kali dijalankan, Eclipse akan menanyakan workspace, yaitu folder tempat proyek dan data diletakkan. Anda bisa menempatkan di mana saja asalkan jangan di dalam folder Eclipse itu sendiri.
  • Click Browse dan pilih folder yang ada inginkan. Tik "Use this as default and do not ask again"
  • Halaman pembuka akan muncul. Klik "Workspace", tombol paling kanan berbentuk anak panah untuk masuk ke dalam workspace Anda.

Sumber : 
http://java.lyracc.com/
http://ehsablog.com/

Instalasi JDK


Sebelumnya, bagi anda yang belum memiliki paket instalasi JDK silahkan download di situs resmi  http://java.sun.com . Setelah anda mendapatkan paket instalan JDK marilah kita bersiap untuk menginstal JDK dikomputer kita. Ikuti tahap - tahap berikut :

Jalankan paket instal JDK dengan cara mengklik sehingga muncul jendela instalasi. Klik accept untuk melanjutkan instalasi. 
  

Langkah berikutnya kita harus memilih feature yang kita inginkan dari JDK tersebut. Disini kita pilih Development Tools, kemudian klik next. 


Kemudian akan tampil proses penginstalan feature yang kita pilih. 



Untuk tahap selanjutnya kita tinggal  melakukan klik next. Ditahap terakhir akan ada tampilan seperti ini dan tampilan ini menandakan instalasi JDK dan JRE sudah terinstal dikomputer kita. klik finish.


Sekarang kita sudah berhasil melakukan instalasi paket JDK. Semoga bermanfaat...

JDK dan JRE

Java Development Kit (JDK) merupakan lingkungan pemrograman untuk menulis aplikasi dan applet dari bahasa pemrograman java, JDK terdiri dari lingkungan eksekusi program yang berada diatas Operating System, Programer membutuhkan ini untuk mengcompile, membenahi bug(s) yang ada, dan menjalankan tambahan- tambahan dari program intinya (applets) yang ditulis dengan menggunakan Bahasa pemrograman Java.

Java Runtime Environment (JRE) atau Java Runtime, merupakan bagian dari JDK, dan  kumpulan dari ”tools” programming, class-class inti, dan banyak file-file pendukung aplikasi.


Hubungan antara JDK, JRE, dan JVM

JRE menyediakan kebutuhan minimum untuk mengeksekusi aplikasi-aplikasi Java. salah satu bagian dari JRE adalah JVM (Java Virtual Machine).

Java Virtual Machine ( JVM )

Java Virtual Machine merupakan aplikasi sederhana yang ditulis dalam bahasa C untuk mengeksekusi program yang ditulis dalam bahasa Java. Pada saat kompilasi dari bahasa tingkat tinggi ke bahasa tingkat rendah , program tersebut diubah kedalam bahasa mesin atau sering disebut KODE BYTE. Kemudian pada saat eksekusi, JVM membaca kode byte tersebut dan mengubahnya menjadi bahasa mesin yang dimengerti oleh sistem operasi tempat program tersebut dijalankan.

Karena JVM sangat bergantung pada platformnya (bahasa mesin merupakan bahasa level rendah yang hanya dimengerti oleh suatu mesin tertentu, misalnya Intel, tapi tidak dapat dimengerti oleh mesin lain, seperti Macintosh), byte code ini dapat dibuat untuk terbebas dari kungkungan platform tertentu. Code byte yang dihasilkan dalam proses kompilasi bahasa Java akan selalu sama untuk setiap sistem operasi atau jenis mesinnya, tetapi JVM akan mengubah kode byte tersebut menjadi bahasa mesin tujuannya.

Bytecode hasil kompilasi program java dapat di interpretasikan pada JVM berbagai sistem operasi

Sumber : http://java.lyracc.com

Pengenalan Teknologi Java

Teknologi java meliputi bahasa pemrograman dan platform. Sebagai bahasa tingkat tinggi, java memiliki karakteristik sebagai berikut :

  • Sederhana (Simple) :  Java dirancang untuk mudah dipelajari, terutama bagi pemrogram yang telah mengenal C++ akan mudah sekali untuk berpindah ke Java. Selain itu pengembang Java banyak membuang fitur-fitur yang tidak diperlukan seperti bahasa pemrograman tingkat tinggi, seperti pointer matematis, casting tipe implicit, struktur atau union, operator overloading, template, header filer, maupun pewarisan majemuk (multiple inheritance).
  • Berorientasi Objek (Object Oriented) : Java menggunakan kelas-kelas untuk mengelola kode ke dalam modul-modul logika. Pada saat runtime, program menciptakan objek dari kelas-kelas yang ada. Kelas-kelas Java dapat merupa-kan warisan dari kelas lain, tetapi pewarisan majemuk tidak diper-kenankan.
  • Bertipe Statik : Semua objek-objek yang digunakan dalam program harus didekla-rasikan sebelum digunakan. Cara ini memungkinkan kompilator Java melaporkan dan melokalisir terjadinya konflik-konflik tipe.
  • Terkompilasi : Sebelum program Java dapat berjalan, maka harus dikompilasi oleh kompilator Java. Hasil kompilasinya berupa file kode byte
    (byte-code), yang mirip dengan kode mesin, yang dapat dieksekusi di bawah sistem operasi apapun asal memiliki intepreter Java. Jadi dapat dikatakan program Java merupakan bahasa yang di-kompilasi sekaligus diintepretasi.
  • Multi-threaded : Program Java dapat berisi eksekusi multiple threads, yang me-mungkinkan program mengulas citra di layar pada satu thread, sementara tetap dapat menerima masukan dari keyboard pada thread utamanya. Semua aplikasi memiliki paling tidak satu thread yang menggambarkan alur eksekusi utama program.
  • Pembuang Sampah (Garbage Collected) : Program Java membuang sendiri “sampah-sampah” yang tak berguna, artinya program tidak perlu menghapus objek-objek yang dialokasikannya di memori. Ini menjadikan program Java bebas dari masalah-masalah pengelolaan memori.
  • Bebas Arsitektur (Architecture Neutral) : Pada dasarnya, program Java tidak dirancang untuk prosesor ataupun sistem operasi tertentu. Ia dirancang untuk bekerja pada berbagai arsitektur prosesor dan berbagai sistem operasi. Oleh karena itu, ia bekerja dengan intepreter Java untuk mengubah program Java menjadi byte-code sebelum dijalankan oleh suatu mesin tertentu.
  • Tangguh (Robust) : Karena intepreter Java memeriksa seluruh akses sistem yang di-lakukan program, maka program Java tidak akan membuat sistem menjadi crash. Bila terjadi masalah serius, program Java membuat pengecualian (exception). Exception ini dapat ditangani dan dike-lola oleh program tanpa beresiko memacetkan sistem.
  • Aman (Secure) : Sistem Java sangat handal dalam mengelola memori, tidak hanya memverifikasi seluruh akses ke memori, tetapi juga menjamin tidak ada virus yang “membonceng” pada program yang sedang berjalan. Karena Java tidak mendukung pointer, program tidak mendapat akses ke area sistem dimana ia tidak mendapat otori-sasi.
  • Dapat Diperluas : Program Java mendukung metode native code, yaitu memungkin-kan pemrogram menulis fungsi dalam bahasa lain, biasanya C++ yang bisa dieksekusi secara lebih cepat karena langsung berjalan di atas perangkat keras yang bersangkutan, dari pada yang ditulis dalam Java yang berjalan di atas Java Virtual Machine (JVM). Metode native code dikaitkan secara dinamis (dynamically linked) ke program Java, yakni dikaitkan dengan program saat runtime. Pada perkembangannya, bila Java berkembang lebih jauh dan mampu mengeksekusi fungsi-fungsi lebih cepat dari bahasa lain, metode native mungkin tidak diperlukan lagi. 

Penjelasan lebih lengkap tentang karakteristik bahasa pemrograman java bisa di lihat di http://java.sun.com/docs/white/langenv/ . Ini merupakan white paper yang ditulis oleh james gosling dan henry Mc Gilton.

Compiler java mengubah kode program menjadi bahasa intermediate yang disebut juga dengan java bytecode. kemudian interpreter java (JRE) pada setiap sistem operasi mampu melakukan interpretasi bytecode tersebut setiap kali bytecode dijalankan.

Initnya, bytcode hanya berjalan sekali ketika program java diubah menjadi bytecode. Sedangkan, proses interpretasi terjadi setiap kali bytecode dijalankan didalam  Java Virtual Machine. Agar lebih memahami, perhatikan gambar dibawah ini : 


Proses Kompilasi dan Interpretasi program java


Sebuah platform adalah lingkungan perangkat lunak atau perangkat keras yang menjalankan suatu program. java adalah sebuah platform perangkat lunak lunak tempat berjalannya program java.

Platform java memiliki dua buah komponen, yaitu :
  1. Java Virtual Machine (JVM)
  2. Java Aplication Programing Interface (Java API)
Java VM merupakan mesin yang melakukan interpretasi java bytecode. Java bytecode merupakan sebuah bahasa mesin untuk java VM. Setiap interpreter java, baik berupa kakas pengembangan maupun web browser yang dapat menjalankan applet merupakan implementasi dari java VM.
Java API merupakan library kelas yang telah disediakan java dan siap untuk digunakan oleh pengembang java. 

Saat ini terdapat tiga edisi java yang dikeluarkan oleh Sun Mycrosystem, yaitu :
  1. Java 2 Standar Edition (J2SE), merupakan edisi standar java yang digunakan untuk aplikasi java secara umum. 
  2. Java 2 Micro Edition (J2ME), merupakan edisi java untuk perangkat yang memiliki keterbatasan memory.
  3. Java 2 Enterprise Edition ( JSEE ), merupakan edisi java untuk pengembangan aplikasi skala besar.
Sumber : JAD 1

Sejarah Bahasa Pemrograman Java

Java 
Java diambil dari nama sebuah pulau yang ada di indonesia yaitu pulau jawa. Mengapa demikian ?? Karena Nama ini diambil dari kopi murni yang digiling langsung dari biji (kopi tubruk) kesukaan Gosling. Dan menurut kabar, kopi tersebut berasal dari jawa atau dalam bahasa inggrisnya java.

Bahasa pemrograman Java pertama lahir dari The Green Project, yang berjalan selama 18 bulan, dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Proyek tersebut belum menggunakan versi yang dinamakan Oak. Proyek ini dimotori oleh Patrick Naughton, Mike Sheridan, James Gosling dan Bill Joy, beserta sembilan pemrogram lainnya dari Sun Microsystems. Salah satu hasil proyek ini adalah maskot Duke yang dibuat oleh Joe Palrang.

Pertemuan proyek berlangsung di sebuah gedung perkantoran Sand Hill Road di Menlo Park. Sekitar musim panas 1992 proyek ini ditutup dengan menghasilkan sebuah program Java Oak pertama, yang ditujukan sebagai pengendali sebuah peralatan dengan teknologi layar sentuh (touch screen), seperti pada PDA sekarang ini. Teknologi baru ini dinamai "*7" (Star Seven).

Setelah era Star Seven selesai, sebuah anak perusahaan Tv kabel tertarik ditambah beberapa orang dari proyek The Green Project. Mereka memusatkan kegiatannya pada sebuah ruangan kantor di 100 Hamilton Avenue, Palo Alto.

Perusahaan baru ini bertambah maju: jumlah karyawan meningkat dalam waktu singkat dari 13 menjadi 70 orang. Pada rentang waktu ini juga ditetapkan pemakaian Internet sebagai medium yang menjembatani kerja dan ide di antara mereka. Pada awal tahun 1990-an, Internet masih merupakan rintisan, yang dipakai hanya di kalangan akademisi dan militer.

Mereka menjadikan perambah (browser) Mosaic sebagai landasan awal untuk membuat perambah Java pertama yang dinamai Web Runner, terinsipirasi dari film 1980-an, Blade Runner. Pada perkembangan rilis pertama, Web Runner berganti nama menjadi Hot Java.
Pada sekitar bulan Maret 1995, untuk pertama kali kode sumber Java versi 1.0a2 dibuka. Kesuksesan mereka diikuti dengan untuk pemberitaan pertama kali pada surat kabar San Jose Mercury News pada tanggal 23 Mei 1995.

Sayang terjadi perpecahan di antara mereka suatu hari pada pukul 04.00 di sebuah ruangan hotel Sheraton Palace. Tiga dari pimpinan utama proyek, Eric Schmidt dan George Paolini dari Sun Microsystems bersama Marc Andreessen, membentuk Netscape.

Nama Oak, diambil dari pohon oak yang tumbuh di depan jendela ruangan kerja "Bapak Java", James Gosling. Nama Oak ini tidak dipakai untuk versi release Java karena sebuah perangkat lunak lain sudah terdaftar dengan merek dagang tersebut, sehingga diambil nama penggantinya menjadi "Java".

sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Java

Kamis, 05 Mei 2011

Pengenalan Pemrograman

Bahasa merupakan hal yang sangat penting untuk berkomunikasi. Makhluk hidup seperti manusia dan hewan menggunakan bahasa sebagai alat komuniksai. komunikasi yang efektif adalah komunikasi yang memungkinkan satu pihak memberikan perintah dan pihak lain bisa mengerti perintah tersebut. Agar komunikasi dapat berlangsung maka kedua pihak ini harus menggunakan bahasa yang sama dan dapat dimengerti oleh keduanya.

Seperti halnya manusia, mesin juga memiliki bahasa yaitu bahasa mesin. mesin hanya bisa mengerti bahasa mesin sebagai alat komunikasi. Saat ini mesin-mesin elektronik bekerja berdasarkan perintah yang ditentukan dengan ada tidaknya elektron yang mengalir, atau sedikit banyaknya elektron yang mengalir.  Jadi, dalam bahasa mesin hanya ada 2 simbol yaitu 1 dan 0 atau biasa disebut denga bytecode.

Kita pasti berpikir bagaimana cara manusia bisa berkomunikasi dengan mesin. Hanya ada dua cara manusia bisa memberikan perintah kepada mesin, yang pertama manusia menggunakan bahasa mesin atau yang kedua mesin yang diajarkan bahasa manusia. Disini, cara yang paling mungkin adalah cara yang pertama, karena manusia mempunyai kecerdasan untuk mempelajari suata bahasa.

Namun, pada kenyataannya manusia mempunyai banyak kesulitan dalam memahami bahasa mesin. karena bahasa mesin sangat komplek dan sangar rumit. Untuk megatasi permasalah ini, maka dikembangkanlah bahasa pemrograman yang menjadi perantara komunikasi  manusia dengan mesin. Manusia menciptakan compiler yang dapat menerjemahkan bahasa pemrograman tertentu kedalam bahasa mesin. Sehingga manusia tidak perlu lagi mempelajari bahasa mesin. 

Berikut ini merupakan perkembangan bahasa pemrograman dari generasi I hingga IV :

  1. Bahasa pemrograman generasi I, dikenal juga dengan bahasa mesin atau level intruksi dan data yang diberikan   langsung pada prosesor agar dapat bekerja. pada generasi ini, manusia langsung menggunakan bahasa mesin untuk memberikan perintah kepada mesin sehingga tidak diperlukan compiler untuk menerjemahkan perintah dari manusia kepada mesin.
  2. Bahasa pemrograman generasi II, dikenal juga dengan bahasa assembly. pada generasi ini digunakan bahasa berupa perintah perintah yang ditunjukan kepada memory.
  3. Bahasa pemrograman generasi III, Pada generasi ini terdapat berbagai macam bahasa yang digunakan. Bahasa- bahasa tersebut sudah lebih modern karena menggunakan kosa kata yang terdapat di dalam bahasa alami manusia. Namun, bahasa pada generasi III tidak menggunakan tata bahasa manusia sehingga manusia harus mempelajari bahasa tertentu yang harus digunakan pada generasi ini. Bahasa Pemrograman generasi III :  LISP , Prolog, Pascal, C , C++, dan Java                                                              
  4. Bahasa Pemrograman generasi IV, dikenal juga dengan bahasa SQL. Generasi ini menggunakan bahasa yang paling dekat dengan bahasa manusia. tata bahasa yang digunakan juga mengadopsi tatabahasa manusia. Bahasa generasi IV digunakan pada DBMS relasional seperti MySQL, Ms. SQL Server, PostGresSQL, dan ORACLE.

Inilah sedikit bahasan tentang Pemrograman. Semoga bermanfaat..!!!

Rabu, 04 Mei 2011

Memulai

Saya adalah seorang mahasiswa. Saya sangat tertarik dengan bahasa pemrograman java. Disini, saya akan mencoba belajar dan berbagi pengetahuan mengenai bahasa pemrograman java. Semoga langkah kecil ini bisa bermanfaat dan bisa memberikan nilai tambah bagi diri saya dan teman2 semua. Amin.....

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Grants For Single Moms